Pages

Monday, February 2, 2015

Review Seminar Elevenia

Organisasi adalah sebuah kesatuan sosial yang memiliki suatu tujuan, sistem dan juga batasan-batasan yang spesifik yang dapat mencirikan organisasi tersebut sehingga bisa dibedakan dengan organisasi lain. Memahami tujuan-tujuan dan strategi organisasi adalah langkah awal untuk memahami efektivitas organisasi.

Organisasi biasanya berjalan dengan adanya bisnis baik itu yang menjalankan adalah organisasi itu sendiri ataupun partner atau sponsor dari organisasi terssebut.

Terkadang bisnis suka lupa jiwa sosial dan hanyalah berfokus kepada uang dan menghasilkan sesuatu untuk bisnisnya atau meraih popolaritas. Sebuah usaha yang bernama Du’anyam di NTT memecahkan masalah sosial yang ada disana dan disana cukup tinggi Enterpise.

Enterprise adalah organisasi yang menyelenggarakan kegiatan. Kegiatan diselenggarakan oleh pemerintah setempat untuk merealisasikan tujuannya. Di Flores, NTT, Enterprise yang berjalan adalah kelompok tani.

Pada tahun 2012, berdirilah du’anyam. Du’anyam itu artinya adalah du’a itu ibu dalam bahasa Flores anyam itu artinya adalah anyaman. Kaum ibu yang usia hamil untuk membuat anyaman.

Competity challenge dimulai dengan me-research proyek di Indonesia. Kebanyakan yang membantu daerah timur itu orang luar, kenapa bukan kita sendiri?

Founder asli Flores dibantu NGO internasional pada tahun 2011 menemukan beberapa masalah sosial seperti :
  • ·    banyak ibu mati karena tradisi adat laki punya peranan sehingga kerja harian berladang harus diurus oleh para ibu, karena kerja keras sehingga ada penyakit energi, di dinas dan ada kendala dimana ibu di balik gunung berbahasa Flores,
  • ·    melahirkan di rumah dan dukun bayi, padahal pemerintah sudah ada program jampersal secara gratis tapi tidak ada ongkos yang Du’anyam bantu untuk proses persalinannya, banyak yang bekerja keras di ladang dalam usia hamil.


Untuk itu, Du’anyam melihat bahwa bisa dialihkan ke tenun dan anyaman, anyaman ini bikin penghasilan selain insentif dan profit sharing (secara internal membuat financial planning yang didampingi saat membuat produk, diajarkan sistem seperti koperasi, membagi penghasilan dengan persentasinya tergantung dari penjualannya)

Produksi anyaman di buat dalam bentuk sandal hotel yang laris di jual, keranjang yang biasanya dipakai di rumah penduduk atau di tempat lain untuk kebutuhan lain, dan laptop kis (tempat/pembungkus laptop).

Anyaman dibuat sandal, namun sayangnya tidak semua handicraft bisa kerjasama dengan industri yang ada di Yogyakarta untuk melakukan quality control.

Retail yang langsung memberikan anyamannya ke costumer memberikan keuntungan yang sebesar besarnya.

Mereka kan berbentuk Sosial/yayasan/NGO terus cara untuk mengajaknya bagaimana? Dekati dahulu Individu/organisasinya, lalu sampaikanlah visi dan misi, yang dikontak waktu itu adalah kepala desanya (kades) yang dijelaskan memberikan alternatif pekerjaan saat hamil, dan meminta pak kades minta ke ibu-ibu yang masuk ke dalam kelompok tani untuk di sharingkan idenya, minta tolong kepada kepala desa untuk di translatekan/artikan ke bahasa yang mereka pergunakan sehari-hari, kami pada awalnya bertanya “ibu disini sudah dari lahir ya?” yang disambung dengan pertanyaan lain seperti “Ibu sudah punya anak berapa? Ibu punya kejadian sedih ya?”. Ibu-ibu di Flores pada umumnya bisa menganyam, akan tetapi ga ada yang membeli anyaman mereka dan pemerintah disanapun hanya berfokus pada hasil tenun, dan omongan di kontrol.

Di Private beach, untuk produk anyaman tidak bisa melakukan tawar menawar, dan kamipun ikut pameran di pulau komodo.  

Ibu-ibu di sana, di Flores, bisa menghasilkan 1 anyaman dalam ukuran 1x 1m setelah dipotong sisanya tidak terlalu banyak.

Biasanya, penduduk Flores dalam 1 x meladang bisa mendapatkan penghasilan sebesar Rp.15-20 ribu/hari. Untuk itu, Du’anyam membayar anyaman yang dibayar perdaun, karena pada saat hamil, seorang ibu bisa nganyam sebanyak 4 keranjang dan gantian dengan yang yang tidak hamillah yang meladang, yang tidak hamil mengerjakan ladang 4 orang. Sehingga semuanya keurus dan berpenghasilan.

Sumber :

29/10/2014 Seminar Elevenia di gedung Elevenia.

2 comments:

  1. walah, organisasi-organisasi emang penting ya.
    saya juga tertarik untuk ikut organisasi di sekitar lingkungan saya.
    hmmm, orang-orang di flores itu emang harus dikasih apresiasi. mereka pekerja keras :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya memang penting penting
      oh gitu, selamat berorganisasi ya kak
      hmm.....
      iya emang harus dikasih apresiasi ^^

      Delete

Alamat Website

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...