Balasan Pagar Kayu

Halo pagar kayu

Aku tertarik sama tulisanmu yang masuk di http://30harimenulissuratcinta.poscinta.com/2015/02/menerjang-semesta.html?spref=tw

karena judulnya yang menerjang semesta, kebetulan kemarin aku terapi lanjutan dan bahas mengenai alam semesta.

Aku tertarik sama alam semesta......

yaaa......

cuma hal biasa kok

Kita ini kan bagian dari alam semesta dan untuk sinkron harus selaras dengan alam semesta, bisa jadi aku menulis, mengirimkannya ke tukang pos dan masuk ke event ini karena semua ini adalah sinkronisasi alam semesta. 

Ada sesuatu yang menarik antara kita entah sadar ataupun alam bawah sadar.

tapi apa itu? entahlah, yang pasti siih surat cinta ini perantara kita semua.

Mohon izin jawab yah

Okelah aku jawab suratmu

Wah kamu selalu ada disampingku? 

Sumpah? 

Kaga nyangka loh aku nii

Terima kasih loh ya karena sudah selalu ada disampingku. 

Pagiku baik, bagaimana pagimu?

Iya aku ingin menjadi kuat, kini bebanku tidaklah terlalu berat lagi karena kenapa harus dipikirkan? Apalagi dibiarkan menumpuk, 

ya betul, aku ingin menatap langit tapi.... 

daaan aku tidak akan lelah merendah lagi serta mencoba mengurangi mengeluh dan berhenti

sekalipun direndahkan, ditertawakan 

karenaaa itu adalah terpaan supaya aku menjadi kuat dan hebat tanpa sombong.

Aku menyadari kamu hadir untukku, hanya saja aku terlalu sibuk memikirkan diriku dan menyalahkan keadaan serta dihindari oleh orang dengan marah, sedih, takut. 

Saking sibuknya memikirkan diri sendiri, aku merasa sendirian,

padahaaal.....

Mohon maafkan aku karena telah menyia-nyiakanmu ya, 

makanya aku sekarang sedang berhenti berpikir dan menyelesaikan masalah satu persatu dengan fokus dan sistematis, mohon doa'nya

oh iya

“Ini tanganku Pagar kayu” ujarku sambil menjulurkan dan menyapu air matamu. 

Iya aku percaya kepadamu kalau kamu tidak mengingkarinya, 

terima kasih sudah menawarkan bantuanmu. 

Tidak apa jika engkau melapuk atau apapun wujudmu, karena yang aku lihat bukan itu 

tapiii 

saling bermanfaat.

Iya 

yuk mari bersama melewati ini 

bersama kita menerjang alam semesta,

bawalah aku bersamamu melawan kehendak alam terhadap gravitasi 

dan kamu jangan takut sama aku yaaa 

Karena aku tidak akan menyakitimu baik fisik dan mental. 

aku hanya ingin membuatmu dan aku bahagia begitu juga lingkungan kita....

jadi....

Tersenyumlah sayang.

naaaah gitu dong kan jadi.....

apalah terserah kamu

hehe

Terima kasih sudah menemaniku dalam kondisi seberat apapun. Aku juga akan menemanimu dalam kondisi seberat apapun itu.

Tenanglaaah. 

Hidup itu begitu bermakna dan berhikmah.

Syukuri yuuk!

oh ya 2 hari lagi nulis surat cinta ya?

semangaat yaaa....

aku juga nulis kok

nanggung

mohon maaf bila kurang berkenan,

terima kasih yaaa Pagar Kayu 

dah dulu ya

mohon maafkan aku membuat surat di tengah malam gini karena pagi aku ada urusan lain jadi mesti fokus

bukan berarti kamu ga penting loh ya

selamat beraktifitaaaas

happy day

Salam perangko dariku

Tyaseta Rabita Nugraeni Sardjono